Hanami, adalah salah satu perayaan yang dinanti-nantikan oleh warga Jepang, bukan hanya warga asing saja yang takjub dengan keindahan bunga sakura yang bermekaran di kala musim semi namun juga warga lokal yang sudah berpuluh puluh tahun menetap pun tetap menyambut dengan suka cita sambil menikmati waktu bersama, makan bersama, piknik bersama keluarga, teman, dan kerabat di bawah pohon sakura.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun 2018 ini, PPI Todai menikmat indahnya pohon sakura di Chidorigafuchi Park, yang merupakan satu bagian yang berdekatan dengan kawasan Imperial Palace Tokyo. Pastinya bagi mahasiswa yang baru saja sampai, acara ini menjadi ajang untuk menikmati indahnya pemandangan bunga sakura yang bermekaran bersama-sama teman, namun bagi teman-teman yang sudah lama berada di Tokyo, ajang ini masih menjadi hal yang dinanti. Mengapa demikian?, mungkin salah satu jawabannya bisa terinspirasi dari budaya warga lokal yang sangat menjaga silaturahim (menjalin komunikasi dan bercengkrama). Mungkin sebagian tahu dan memaklumi, bahwa di kota besar seperti Tokyo, mungkin bisa jadi individualisme akan sangat tinggi, semua sibuk dengan kegiatan dan pekerjaan masing-masing, belum lagi tingkat tekanan hidup dan juga tuntutan hidup membuat sebagian besar warganya berlalu untuk kesibukan masing-masing. Namun, ketika Hanami tiba, semua orang dengan segala karakter, latar belakang dan kesibukan yang berbeda bisa memanfaatkan waktu ini sebaik-baiknya untuk bersosialisasi. Sehingga, meskipun musim semi terus akan berulang setiap tahun, tapi pasti akan ada cerita yang unik di setiap tahunnya.
Oh ya, Hanami tahun ini sedikit berbeda, karena salah satu alumnus Todai dan juga kebetulan adalah Atase pendidikan di kedutaan besar Indonesia di Tokyo hadir dan ikut menikmati makan siang dan bercengkrama dengan kami.
https://www.facebook.com/ppi.todai/media_set?set=a.1722862657798199.1073741855.100002234442848&type=3